Judulnya memang terlihat bombastis, tapi itulah fakta menyakitkan yang memang terjadi!! marketing/sales dalam suatu perusahaan merupakan ujung tombak penjualan, kasarnya adalah Marketing lah yang memberi makan divisi-divisi lain, tapi bagaimana kalo sales dan marketing yang seharusnya dengan penuh percaya diri menjual, memarketingkan, dan mempromosikan produknya, justru tidak percaya dan merasa minder akan produknya??!
Hal inilah yang madev rasakan didalam tubuh Yamaha, mulai dari skala besar, dealer, sampe sales, madev melakukan kroscek silang untuk mengecek fakta mengejutkan ini dan memang benar.
Hal ini sudah terlihat dari saat peluncuran Yamaha Mio M3, keluhan-keluhan seperti : susah laku, kalo seperti ini bagaimana mau melawan beat! dll, justru datang dari internal sendiri.
Begitu juga dengan kehadiran Yamaha N-max, dikala blogger dan Media memuji setinggi langit, teriakan sumbang justru terjadi didalam, N-max itu gak cocok dengan kondisi indonesia, ban lingkar 13, body besar, susah selap-selip!! (ada benarnya memang!!, tapi tugas ente itu jualan, putar otak gimana caranya, kalo gak bisa y jangan jadi marketing!!jadi finance! jaman madev aja cuma ada Mio jadul bisa jualan hihihihi)
Puncaknya adalah peluncuran Jupiter MX King kemarin yang bahkan jadi trending topic di google kemarin, atensi yang luar biasa dari masyarakat! pesimisme justru muncul dari marketing yamaha, bahkan kasarnya 8 dari 10 sales, meragukan MX akan laku, dan mengalahkan Satria FU, padahal ada 101 keunggulan MX yang belum digali, bahkan kelemahan-nya yang masih model bebek, jika diolah dengan benar merupakan kekuatannya yang utama!!
Celakanya sikap pesimisme ini ditangkap juga oleh pusat! sehingga dalam memberikan target cukup pesimis, Mio M3 yang harusnya tulang punggung hanya dipatok seperempat dari distribusi Beat!, N-max hanya 12 ribu setahun, dan Jupiter MX 15ribu sebulan, jauh dari FU yang sebulan ditarget 20ribu! padahal secara product displacement harusnya Jupiter MX ini lebih laku dari FU CMIIW
Jika seperti ini bagaimana mau mempertahankan market share??share terus jeblok, profit berkurang, profit berkurang perampingan perusahaan, dan ujung-ujungnya pengurangan karyawan!karyawan yang tidak perform dan cuma bisa mengeluh, pasti yang pertama ditendang!! hal ini harusnya dipahami!
Bahayanya sikap Pesimisme!
Sikap pesimisme ini menimbulkan mental blok, yang membuat otak kita terkungkung oleh keterbatasan dari pikiran negatif kita, madev mau memberikan cerita ilustrasi yang mungkin friends sudah pernah dengar, betapa merugikannya mental blok ini.
di tahun 1976 tidak ada atlet angkat besi yang mampu mengangkat beban seberat 500 pound atlet terkuat saat itu yaitu Vasily Alexeyev, pernah mencoba beberapa kali tapi tidak pernah mampu melewatinya, menyadari bahwa secara psikologis telah terbentuk mental blok, bahwa tidak ada manusia yang mampu mengangkat lebih dari 500 pound, para pelatihnya melakukan trik buat dia.
Para pelatih menginfokan bahwa bebannya adalah seberat 499,9 pound, dan secara mengejutkan Vasily ternyata mampu mengangkatnya dengan nyaman, dan betapa mengejutkannya dia, padahal beban yang diangkatnya seberat 501 pound, dia telah berhasil mematahkan batasan mental 500 pound, dan setelah itu Vasily tidak terbendung dan berhasil mengangkat sampai 564 pound!
Hal inilah yang sedang terjadi, alih-alih berkumpul dan mengeksplore, menggali segala kemungkinan untuk menunjukkan kehebatan dan kelebihan produknya, yang terjadi malah berkumul bergosip dan menunjukkan sikap mengeluh, dan pecundang, atau mungkin sudah mulai berpikir untuk menjadi pengrajin batu akik saja??
- Yamaha Gelar Program Tukar Tambah Spesial di Bulan Ramadan dan Libur Lebaran
- Mudik Nyaman dan Terlindungi dengan Aplikasi Brompit
- Mudik Nyaman dan Aman Bersama Yamaha!
- Oli Yamalube, Perawatan Mesin Optimal dan Hadiah Berlimpah!
- Mudik Nyaman dengan Motor Yamaha, Dapatkan Diskon hingga Rp 1,5 Juta!
- Astra Honda Motor adakan iftar Blogger dan Vlogger 2024!
- Yamaha Gear 125 Tampil Lebih Menawan dengan Warna Baru, kini telah hadir di dealer seantero Jatim dan nusra!
- Silahturahmi Yamaha Indonesia bareng Blogger!
- Belanja Motor Yamaha Makin Mudah dengan Live Shopping di TIKTOK!
- Yamaha STSJ Bagikan 4 Motor Gratis di Pasar Malam Tjap Toendjoengan!
- Yamaha STSJ Hadirkan Diskon Spesial LEXi LX 155 di Bulan Ramadhan
- Portfolio Mario Devan
- Yamaha Ajak Awak Media Uji Ketangguhan Lexi LX 155 di Bali
- Yamaha PG1 akan masuk ke Indonesia?
- Serbu Booth Yamaha di IIMS 2024! Warna Baru, Promo Menggoda, dan Banyak Kejutan!
- Rayakan Semangat Demokrasi dengan Diskon Spesial Service Yamaha!
- Yamaha STSJ Manjakan Konsumen dengan Diskon Spesial di Hari Kasih Sayang dan juga pemilu!
- Yamaha Fazzio Hybrid-Connected 2024: makin keren, makin bebas berekspresi!
- Muncul yamaha Lexy 155cc, Yamaha Optimis kenaikan penjualan hingga 30%
- XMAX Connected Tampil Lebih Sporty dengan Sentuhan Warna dan Grafis Baru
Cara berpikir akan mempengaruhi apa yg akan dilakukan
Pola pikir menentukan kinerja…
Jadi jelas skg kinerja marketing yamaha sungguh bobrok!
LikeLike
Mantan sekali wejangannya, guru.
Nanti saya praktekkan
LikeLike
mungkin mereka butuh motivator kaya MT om.haha..padahal produk Y gak kalah dari H, cuma ada beberapa yg mash harus diperbaiki.miom3,mxking,r15,nmax harganya memang tergolong cukup value.tp entah kenapa r25 bisa di angka 54jt,harusnya sih 49jt.IMHO
LikeLike
bener…. skali….
LikeLike
Tulisan tendensius,pantes website ente ga rame…
Kebanyakan opino lu…cobalah tulis yang berimbang,ga ush bangga jadi bekas divisi marketing yang gagal…hehehe
LikeLike
hahahahah akhirnya pecunda**nya nongol, blog sya rame dng pembaca2 bermutu… tnpa spam dan flamer, org sperti anda memg akn susah mencerna isi blog sperti ini…
baca minim 10 artikel lah baru bilang kalo blog ini gak berimbang….
diperusahaan baru sya, jauh berkembang dri perushaan pecun**** anda.
salam buat bosnya ya
LikeLike
setuju… kalo R25 dengan tampang dan kenyataan seperti itu emang kemahalan…
Yang menarik dari pesifikasi MX King: http://wp.me/p1eQhG-12d
LikeLike
iya om ane bandingin am r15 kok kyake mah tebelan r15 ya materialnya.haha di SBM gading
LikeLike
mantep..
LikeLike
Telak banget…. padahal jujur sebenernya Yamaha punya sisi positif yg bisa dijual ke publik. Kalau honda punya imej irit,kenapa ga bangun imej sporty yg emang sudah jd trademarknya yamaha…. dan jujur sekali lg akibat lrmahnya mental para sales ini, manufacture yg kena imbasnya…. dulu banget saat mio jd raja matic karyawan yimm termasuk makmur. Jumlahnya banyak dan banyak lemburan. Bandingin sekarang, yg ada pun disisihkan sedikit demi sedikit. Jngankan bicara soal lemburan,untuk tetap stay jd pegawai saja sulit…. keasikan gosok batu akik kali jd kbanyakan ngayal…..
LikeLike
Kalau macantua pasti karena liat sendiri kondisi di lapangan, wong kerjanya masih bisa dibilang satu area ya? hehehee
nah madev bisa dapat tahu darimana? selain info secuil yang menyebutkan Madev pernah disana (dari kalimat jaman madev :D) sisanya ay cuma bisa nebak doang infonya dapet dr mana hehehehe
LikeLike
wah link lupa
LikeLike
Itu dah ane tebak. Om madev dulunya yo sales di jaman 2000an….
LikeLike
Lupa link
http://macantua.com/2015/03/14/yamaha-mx-king-motor-yang-menyalahi-kodratnya/
LikeLike
aq bukan sales aq di divisi promosiny hihihi
LikeLike
Beda dikit…… wkwkwk
LikeLike
dikit2 beda wkwkwkk
LikeLike
Wkwkwkkwwk jujur om kasian sama yg di manufacture klo salesnya koplak cuma bisa gosok batu mah….
LikeLike
nah itu pdhal marketing yg ksh makan divisi lain…. lha kok budget marketing dipotong #ups kebongkar lagi…..
LikeLike
Nah loh
Ketauan deh….. ah sudah lah… jangan dibongkar terlalu banyak. Msh satu atap di Jepangnya sana sama tempat saya kerja
LikeLike
bisikan dr hj lulung om.ngoahaha
LikeLike
Jozzzzz analisanya, master of marketing strategy yang dilepas secara tidak sadar oleh Yamaha 🙂
LikeLike
keras mas Mario tamparanya…bagus ini..:)
LikeLike
Trus apa yang harus dilakukan oleh Yamaha dalam waktu dekat, cepat dan akurat untuk menanggulangi hal tersebut kang ?
*sinau
LikeLike
ntr aja diulas diartikel yg lain…. yamaha harus byar mahal ini hahaha
LikeLike
Aneh sih memang gaya marketing yamaha…mereka ga pede sama sekali….ane kemarin ngejajal mio m3 punya saudara mulai dr ergonomi ,konsumsi bbm dan wowwww….ane kaget banget ternyata mio m3 ini handlingnya mantep banget dan yg membuat ane tercengang ternyata mio m3 irit bangt bahkan ane bandingin dg beat ternyata iritnya sama dan kalau dipake boncengan mio m3 jauh lebih irit dr beat…harusnya ini jadi nilai jual yg bagus dan seharusnya para sales menjadikan ini sebagai senjata ampuh cc besar tp irit ……hanya 1 kelemahan dan kekurangan marketing yamaha mereka tdk mendengar suara dan masukan dr para fans boynya (termasuk saya)hehehehe…harusnya ban mio m3 itu pake ban yg rada gedean,kalau bisa ganti dg velg model baru secara kan all new……trus adain banyak promo seperti honda,kapasitas produksi jgn pas pasan biar ga inden panjang….itu aja sih saran saya…….saya bukan sales loh cuma fansboy sejati yamaha aja……heheheheh
LikeLike
bener ini yg mengherankan, konsumen loyal maupun comunity msh sngat bangga skali dengan produk Yamaha, berbanding terbalik dng para salesnya
LikeLike
Nah…ini om madev yang pernah sya bilang, apakah pabrikan sebesar yamaha tidak ada yang mengontrol prestasi kerja karyawannya yg jadi garda terdepan? pengawasan yang lemah, SDM yang amburadul jadi sumber kekalahan yamaha dalam pertarungan penjualan.. apakah divisi marketing yamaha tidak ada sesi evaluasi ya entah tiap bulan atw tengah tahun sekali tentang hasil kerja para sales itu ya… ya mungkin dengan mengirim utusan untuk sidak dilapangan…
LikeLike
ada donk… namany divisi ccs, customer care and satisfaction kalo g slah…
walau hasil evaluasiny jg dibawah standart dealer tdk akn serta merta brani menendang sales tersebut!buat dpatkan sales skg susah, stelah pinter eh dibajak pabrikan sayap dengan iming2 salary yang lbh besar, penghitungan bonus yg lbh menggiurkan, dan kemudahan jual….
jdi ingat kata pepatah marketng you pay peanuts you get monkey 😀
LikeLike
Koplak salesnya itu mah, kebanyakan nongkrong di warung cuma nunggu bantuan makelar doang. Baru jualan motor aja pesimis gmana jualan jasa asuransi sama duit bank. Mencret kali
LikeLike
Kualitas velg menjadi salah satu poin negatif matic Yamaha.
Gak heran kalo penjualan Mio M3 masih susah.
LikeLike
a huge sarcasm for Yamaha Indonesia. Menohok banget nih sindirannya mas Madev. Memang betul sih,terasa perbedaan atmosfirnya pas ke dealer h sama dealer y..
LikeLike
Hemmm..lanjut duluu…
http://nyobamoto.com/2015/03/14/nyobamoto-coba-pasang-ban-michelin-dari-planet-ban/
LikeLike
Sejak kapan 500 pound setara dg 1000 Kg..? heem… Parah nich
LikeLike
salah hitung, thanks koreksinya
yg bener setara 226kg
LikeLike
hati2 ono siidak internal lho….xixixixi
LikeLike
nek sales e wis mutung duluan,yo alamat… 😉
http://bakulkangkungjpr1.com/2015/03/14/wow-asyik-banget/
LikeLike
Semoga yamaha mendengar keluhan konsumennya……….ada masukan nih bang mario buat yamaha…cepat dong brojolin new vixion dan mt 15 dan R15 dengan mesin DOHC…..sebelum terjungkal lagi sama honda…motor sport sekarang wajib pake mesin DOHC…..model ganteng mesin DOHC pasti keok semua kompetitor krn motor sport yamaha tuh terkenal ganteng…….
LikeLike
uda ane tampar2 bro, sampe bocorin rencana dohc ini di blog, dengan hrapan sgera di brojolin, tpi bergeming dan belum ada2 tanda2 tuh…..
LikeLike
Korban pembodohan honda.
Untuk mesin kecil 150cc pemilihan SOHC sudah tepat. Lebih irit dan bandel karena untuk mendapatkan power yg sama tidak perlu perputaran mesin yang terlalu tinggi seperti DOHC.
Sudah dibuktikan bertahun2 di Vixion dan NVL. Power sama atau bahkan lebih cepat daripada CB150. Itu fakta.
LikeLike
tepat bukan berarti laku….
pabrikan harus menyesuikan dng permintaan pasar….jika tidak ingin mati
banyak potensi dohc yg samar krn campaign sohc yamaha, yamaha jg sadar ini, sampe kpn mreka akan bodohi konsumenny, mkanya next pengembangan sport vixion akn bergerak ke Dohc enggine…
masak honda sebesar itu maaf! bodoh seperti yg anda sangkakan, pasti ada alasan logis insinyur honda yg pinter2 itu kan??
LikeLike
Intinya gini lho kang madev,spt yg sdah saya bilang sbelumnya ttg market sport,secara strategy market emang H gak akan frontal menyerang secara H2H produk & fitur scra lngsung akan tetapi meruntuhkan imagenya dlu shg target yg dibidik akan merasakan terbuai dan membusungkan dada dgn hasil yg bagus & msih tetep jd raja walau sdah ad indikasi penurunan,nah dri snilah awal strategy H berjalan utk bersaing secara all out
LikeLike
loh khan petinggi jepang sendiri bilang,
mesin nvl ato r15 ndak diijinken buat balap
ngertit oh?
LikeLike
kebayang kl Rossi mentalnya spt yg disebut diatas! Hrs berhadapan dgn motor dan pembalab kualitas wahid! pdhl menurut saya, kekurangan yamaha cuma 2 item, velg dan ban kecil dan hobby pake rem tromol! velg dan ban mulai diperbaharui tinggal rem nya saja! selebihnya berani diadu sama merk lain. Apa mesti trainning ke tkg roksokan?? sampah aja bisa jd emas hasilnya bila di olah dgn percaya diri…
LikeLike
slain mental tempe sales ymh jg maless
ane brusan dtang ke car freeday dikota ane, eh dijalan mngkin ada 4 sales.honda sebar brosur…
sales Y g ada btang hdungny sma skali…. gmn mau jualan??berharap konsumen jtuh dri langit?
LikeLike
Ini bukannya berita baru Bung. Dari tahun 2007 saat jaya jayanya Yamaha juga sudah seperti ini. Yamaha hanya bisa bayar sales kelas 2. Basi basi basi.
LikeLike
2007 yamaha msh baru bergerak, 2009-2010 puncakny yamaha berhasil mendekati share honda, harusnya sudah bnyak perobahan…. tpi di 2015 ini yg produknya bergelimpangan bnyak dan kabarny pingin fight back.
alasan klasik sales kelas 2 msh saja dijadikan alasan…. yang basi sebenarnya alasanny… kalo sistem recruitment sampe pendidikanny baik alasan basi itu gak akan dipake….
ada waktu 7th buat bangun sistem!
kliatan skali mental pecundangnya kan?diberikan kritikan hanya bisa bilang berita basi!!
LikeLike
Jayanya yamaha itu taun 2007-2008. Setelah itu market sharenya aja naik. Tapi untung dealer turun Bung. Katanya bekas ordal masa hal gini aja gak tau?
LikeLike
klo untung dealer turun sya rasa krn Y berusaha genjot produksi,dan ambil profit taking besar buat biayain vietnam dan india juga…
satu lgi ditahun itu demand produk yamaha jauh dri kpasits produksi, jdinya dealer sngat sewenang2 buat upping price dan merusak image yamaha…. ini yg dibilang jaya?
ini yg sya tau cmiiw
LikeLike
Saat ini yimm bingung mau maju dohc enjin apa tetep sohc enjin. Secara dohc mereka telah lama black campaignin supaya sohc mereka tetap laku. Giliran dohc sudah siap jadi pada takut ngeluarin.
LikeLike
OK deh …ada benernya juga artikel ini……..pas pertama kali saya ngasih tau gambar Nmax ke sales yamaha yg kebetulan saya kenal……….dia malah bilang ragu dengan modelnya….pdhl menurut saya nmax itu banyak valuenya….di situ saya pikir..sedangkal inikah pengetahuan sales akan desain sebuah motor..??
LikeLike
duh sih om nichm buka bobrok ymh,
ndak takut di sentil napah?
LikeLike
Cerita nyata….di Kantor tmpt krja ku(Jateng)….sales Honda malah smpe msuk ngasih selebaran….Cantik lagee Salesnya hahaha….lah dri Yamaha gak ada….pye mo laris dagangane…pd males gtu!
LikeLike
masalahnya, dulu ymh serinf ngeledek h dgn jargon sesendok tehnya.
jadi kalu salesnya jual mio 3 dan bilang ini mio 3 lebih irit daripada beat loh.
konsumen akan jawab” ah beda sesendok teh doang, tapi fitur lebih banyak”
gimana?
LikeLike
Setiap masalah emang kebanyakan datangnya dari dalam, internal.
Tapi buat SPG yg itu lumayan lah.
LikeLike
Karena sudah terlalu lama produk Y jauh di bawah H.. Sales sudah terlalu banyak dikomplain oleh konsumen Y..
Y tidak memiliki divisi pelatihan sales seperti yang dimiliki H.. Sehingga tidak ada regenerasi sales baru di tubuh Y.. Dealer2 sudah tidak mampu mendidik sales baru dikarenakan opek habis di diskon
LikeLike
Kalau mau kilas balik.. di masa jaya tahun 2010.. Y malah bersikap pelit di R and D.. ingat tahun 2010 Y hanya menelorkan 1 produk.. dan itu adalah produk gagal Lexam..
2011 pun hanya Byson yg keluar.. Partai puncak adalah duel antara Ymjet fi vs pgm fi yang dimenangkan mutlak oleh pgm fi..
LikeLike
yes aksi profit taking malah mmbuat r&d mandul
LikeLike
yes aksi profit taking malah mmbuat r&d mandul…. vega didowngrade jdi zr, jupiter jg didowngrade, mio telat pengembangan….
LikeLike
Yah sekarang mental sales Y emang sudah down karena terlalu lama dibully konsumen bro.. Butuh waktu untuk mengembalikan percaya diri mereka..
LikeLike
itu bahasa bloger…..
ane percaya kalo admin nya masih bekerja di div marsal marketing sales.buktinya kemarin pameran di suatu kota selama 6hari mx king inden 40 biji do suatu dealer.all new soul juga gitu…
LikeLike