Recall yang menyayat hati dan uang!

haka jaya (1)

Produk Recall, akhir-akhir ini semakin menjadi trend, didunia otomotif, ratusan mobil harus direcall karena satu komponen keselamatan yaitu Airbag Takata menjadi momok menakutkan saat kecelakaan! ingin mendapatkan produk murah, pabrikan mobil harus berurusan dengan masalah safety yang pelik!! di Roda dua pun baru-baru ini Yamaha terkena masalah recall Yamaha R25! recall bukan saja terjadi di dalam negeri tapi sampai ke luar negeri ke negara-negara yang dieksport!

Bagi konsumen sih ini justru hal yang positive, Pabrikan bertanggung jawab untuk produk-nya dan tunduk terhadap undang-undang konsumen yang berlaku, yang mengharuskan produsen memikirkan segala aspek termasuk safety dari produk-nya!

note 7

insight banner promo fixico-networker(729x91)

Tapi dri kacamata pabrikan ini merupakan hal yang sangat-sangat menyayat hati, lebih menyakitkan daripada putus cinta, ditikung pacar, dan dibully karena jomblo hehehe..

Pabrikan akan terpukul secara material maupun non material, timeline produksi yang kacau, harus mengganti kerusakan komponen, dan terlebih image yang akan terjun bebas…

Informasi terbaru mengenai recall ini adalah penarikan jutaan Falgship Samsung Galaxy Note 7, digadang-gadang sebagai mesin uang baru, sebuah mahakarya flagship baru yang sudah dipesan jutaan unit! masalah batrai yang overheat dan meledak membuat samsung mesti merogoh kocek jutaan dolar buat penarikan!

Perkiraan Credit Suisse AG dan dua lembaga finansial lain menyebutkan bahwa ongkos penarikan Galaxy Note 7 di seluruh dunia bisa mencapai 1 miliar dollar AS atau lebih dari Rp 13 triliun, sebagaimana dirangkumKompasTekno dari Bloomberg, Selasa (6/9/2016).

Walaupun angka tersebut tidak sampai 5% dari potensi pendapatan Samsung di tahun ini, tapi tetap saja efek domino yang ditimbulkan akan memukul samsung, terutama divisi smartphone-nya, apalagi ditengah persaingan ketat seperti saat ini, kesalahan kecil seperti ini akan langsung memukul samsung!dan rentan black campaign dari pihak pesaing!

Jumlah Galaxy Note 7 yang terdampak masalah baterai diperkirakan hanya 0,1 persen dari keseluruhan unit yang terjual. Tapi sebagai perusahaan besar Samsung tak mau mengambil risiko. Hingga minggu kemarin, tercatat sudah ada 35 Note, yang terbakar saat akan dicharge!

Sebuah produk yang dibuat sebagai produk tertinggi, dari pabrikan elektronik terbesar didunia tidak luput dari kerusakan….

sebuah pelajaran hidup yang bagus kita renungkan…

Monggo share komentarnya.

About mariodevan

Makhluk terlanjur ganteng hehehehe, kelahiran manado, dan besar di surabaya, menyebut profesinya sebagai digital entrepreneurship (biar keren hihihi) | Menyukai semua yang berbau Otomotif dan juga suka belajar ilmu Marketing! | Bloger yang konsen menulis mengenai Motor, mobil, Analisis marketing otomotif, Sport dan semua yang dekat di sekitar. |Ingin mengHubungi penulis bisa di mariodevan@gmail.com, 085648012040 (whatsapp) | Social Media official | twitter : @mario_devan | FB page : https://www.facebook.com/mariodevanblog | Instagram : mariodevan
This entry was posted in gadget and tagged , . Bookmark the permalink.

11 Responses to Recall yang menyayat hati dan uang!

  1. Kobayogas says:

    aku bingung mau komen apah

    Like

  2. yasin says:

    Terlalu over om :v

    Like

  3. batok says:

    terlalu PD om… terlalu banyak jg flagship jd ngak focus, belum di bawahnya beda fitur aja bikin baru,kompetitor udah 1 paket, tinggal tunggu aja deh

    Like

  4. gilaroda2ga says:

    Joss pake android one saja Alhamdulillah aman & sangat murmerceng…😁

    Like

  5. Mukidi says:

    Pernah sharing sama teman kuliah orang dalem quality ATPM mobil yang pernah recall secara silent. ATPM justru diuntungkan dengan adanya recall dan tentunya ATPM dengan senang hati menjalankan hal tersebut, kenapa???
    ATPM mengikat Vendor melalui agreement yang kira2 isinya menyatakan “jika terjadi claim(kegagalan) pada Part maka vendor akan menanggung biaya Part seharga HET (bukan harga jual vendor ke ATPM yang selisih jauh), termasuk biaya penggantinya, dan biaya ekspedisinya, penanganan, administrasi. Bahkan beberapa menerapkan Punishment untuk menjaga kualitas suppliers.
    Jelas ATPM tidak merugi, hanya saja gambling dengan Image brand, makanya kebanyakan ATPM lebih memilih silent recall (saat pemilik mobil datang, biasanya yang bawa sopirnya, unit langsung eksekusi).

    Jangan lupa, salah satu syarat dunia industri dan persaingan usaha yang sehat, adalah melibatkan vendor2 lokal, selain menguntungkan dalam menekan biaya produksi.

    Kira2 begitu yang bisa daya tangkap, mungkin ada teman2 yg bisa meluruskan¿

    Like

    • mariodevan says:

      Tergantung recalnya kalo recal krn kesalahan vendor sperti pda kasus airbag takata y vendorny hrus tngung jawab penuh…

      Klo kesalhan desain kyak yamaha R25, ya yamaha yg tangung…. Bukan vendor…

      Ada lgi kyak samsung ini…. Yg bermasalah perusahaan batrai, tpi vendor batrainya sndiri adalah anak perusahaan samsung…. Ya induknya juga pasti terluka!!

      Like

      • Mukidi says:

        Betul juga Om, jadi penisirin suplayernya pompa oli Yamaha yang di recall apaan ya Om,
        Dan ini benarkah murni kesalahan Yamaha atau vendor.

        Jadi kepo nih Om, mungkin Om Mario sebagai bekas orang dalem dan punya relasi orang dalem Y bisa bantu dan bisa jadi bahan ulasan Hot nih yang belum ada blog lain bikin.

        Karena saya baca2 ulasan mengenai recall Y itu semuanya copas dari situs Jepang nya…..

        Gak ada ulasan yang menarik kaya di sini

        Like

        • mariodevan says:

          Untuk kasus R25 ada 3 komponen, fuel pump mungkin saja krn vendor (sya g tau persis vendornya dri mana, kmngkinan sih perushaan jepang juga),tpi ada juga ksalahan desain selang rem yg dkt dng radiator klo ini psti yamaha, lalu bagian mesin kopling ini juga sya yakin Yamaha bukan vendor…

          CMIIW

          Like

  6. Mukidi says:

    Saya rasa gak beda jauh industri automotive roda dua maupun Electronic

    Like

Coment gratis :D