Kesalahan Fatal Yamaha “ini”, bikin market share terjerembab!

promo-hebatartadiskinsight-banner-promo-fix

 

Banyak pertanyaan Yang masuk ke madev, kenapa sekarang ini market share Yamaha terus turun dan terjerembab, disisi lain Honda justru semakin menguat, padahal di tahun 2010 market share Yamaha pernah menempel Honda! selain itu secara produk dan harga Yamaha sebenarnya gak kalah!

Mio suka-suka, upaya rebranding mio..

Mio suka-suka, upaya rebranding mio..

Inilah pertanyaan yang sangat susah dijawab, karena persaingan roda dua sangatlah rumit, tidak mudah menjelaskan akan hal ini! banyak faktor yang menyebabkan akan kejadian tersebut! nah tulisan ini adalah analisa pribadi madev, dan opini pribadi, setelah berusaha menelusuri dan mencari jawaban akan pertanyaan diatas!

untuk menjawab pertanyaan tersebut kita mesti flashback ke tahun 2000an! saat itu Yamaha hanyalah pabrikan kecil, bahkan market sharenya hanya dinomor tiga, kalah dengan suzuki, yang saat itu lebih inovative, diawal 2000an, Yamaha digoyang oleh peraturan pemerintah akan pembatasan motor dua tak, karena isu lingkungan, ini tentu kiamat bagi Yamaha, karena penjualan mereka 80% lebih adalah di motor dua tak! mau gak mau mereka mesti riset motor 4 tak, beruntung mereka punya visioner untuk masuk ke pasar motor matic, mencoba test pasar dengan 2000 unit majesty, hasilnya gagal total, motor ini gak laku! masih penasaran mereka pun meluncurkan Nouvo, hasilnya pun sama, nouvo kurang diterima pasar, tidak menyerah merekapun mengeluarkan Mio, hasil riset mendalam akan kebutuhan motor untuk market wanita, singkat cerita Mio pun meledak!

disaat yang sama Yamaha meracik motor bebek jawara!! Jupiter diterjunkan untuk masuk ke dunia pasar senggol, mungkin terinspirasi dari suzuki yang digdaya disini, dan berpengaruh positive dengan penjualan! hasilnya motor bebek Yamaha mulai memikat pasar, terutama anak muda yang mulai jenuh dengan motor honda, yang bisa dibilang cuma ganti2 baju saja saat itu!penjualan jupiter dan vega pun meroket, apalagi kualitas motor yamaha ini sangat tingi saat itu,

Strategi yang lain adalah Yamaha mulai menelorkan produk-produk yang memiliki value tinggi tapi harga yang lebih rendah dari honda, selain itu motor-motor dengan fitur terkini pun ditelorkan Jupiter MX, motor bebek dengan radiator dan mesin tegak yang dibandrol menghantam Supra 125!! Yamaha Vixion sport terbaru dengan deltabox, radiator dan injeksi, yang ajaibnya harganya lebih murah dari megapro saat itu yang masih karbu dengan mesin 2 periode! tidak butuh waktu lama megapro dan tigerpun termehek2!!

Honda pun kaget, melonggo…mereka tidak menyangka secepat itu serangan dari Yamaha yang kecil… tapi tentu mereka tidak diam dan hanya melamun meratapi nasib, mereka segera susun kekuatan untuk membalas! info yang  madev peroleh, para karyawan Honda sampai lembur dan pulang larut malam saat itu! merumuskan program, serangan balik, dan bisa dilihat kerja keras mereka akhirnya terbayar saat ini!

Membuat motor seperti vixion yang punya fitur tinggi tapi dijual harga terjangkau tentu harus mengorbankan profit, dan biasanya melakukan subsidi silang, keuntungan Yamaha Mio yang meledak digunakan juga untuk mensubsidi sementara beberapa produk yang masih minus!

market share Yamaha naik diluar perkiraan, mereka sukses besar! puas dengan hasil yang diterima Yamaha pun mengeluarkan strategi berbeda, mereka mulai profit taking, dan inilah kesalahan Yamaha terbesar menurut madev, yang harus dibayar mereka bertahun-tahun kemudian!!

mulai 2007 (terakhir kali vixion dilepas) nyaris tidak ada lagi produk wow dari Yamaha, bahkan karena aksi profit taking ini! Yamaha mendowngrade motor-motor jawara mereka, Vega ZR muncul 2008, setahun kemudian Jupiter new keluar pada 2009, memakai mesin overstroke Vega ZR! hasilnya jupiter new ini sampai didiscontinue gagal total, baik didunia balap maupun penjualan, perlahan tapi pasti bebek Yamaha ini limbung! Walaupun Yamaha berusaha bangkit dengan jupiter Z1 tapi rasanya sudah sangat terlambat!

Bukan hanya disegment bebek, disegment maticpun karena aksi profit taking Yamaha, tidak ada lagi riset untuk motor terbaru! kehadiran beat yang memberikan value lebih hanya dibalas aksi ganti striping dan upaya branding yang sia-sia!! padahal Honda mulai fight back dan menelorkan berbagai produk matic, sambil kampanye irit yang menjadi kelebihan mereka, Beat, Scoopy, Spacy, Vario techno, vario agnes, Vario 125!! hanya dibalas dengan Xeon pada 2010… duh..

belum lagi sebagai kecap nomor dua harusnya harga yang dibandrol dibawah kecap nomor satu bukan sama apalagi diatas kecap nomor satu!

Walau akhirnya di 2012 Yamaha mulai fight dengan produk baru seperti Mio J, soul gt, tapi sudah terlambat, Honda yang dilawan bukanlah honda yang dulu! perlawanan yamaha langsung dibalas honda dalam hitungan bulan!

orang-orang generasi alpha pun mulai meninggalkan Yamaha, ada istilah mulai meninggalkan kapal dengan sekoci, menyelamatkan diri masing-masing! sekaligus frustasi karena pabrikan tidak mendengar uneg-uneg mereka, generasi alpha yang tersisa akhirnya terdegradasi dan mulai terjangkit penyakit yang penting selamat dan digaji! inilah awal kemunduran sebuah perusahaan saat SDM mereka mulai kehilangan semangat, dan inovasi!

hasilnya tentu bisa dilihat, dari tahun ke tahun, market share terus turun dan tergerus, dan para pucuk pimpinan kebingungan apa yang salah!padahal produk baru sudah dibrojolkan, tapi tidak mampu mengangkat penjualan!

BERSAMBUNG

Jangan lupa add dan follow ya Social Media official | twitter : @mario_devan | FB page : https://www.facebook.com/mariodevanblog | Instagram : mariodevan

About mariodevan

Makhluk terlanjur ganteng hehehehe, kelahiran manado, dan besar di surabaya, menyebut profesinya sebagai digital entrepreneurship (biar keren hihihi) | Menyukai semua yang berbau Otomotif dan juga suka belajar ilmu Marketing! | Bloger yang konsen menulis mengenai Motor, mobil, Analisis marketing otomotif, Sport dan semua yang dekat di sekitar. |Ingin mengHubungi penulis bisa di mariodevan@gmail.com, 085648012040 (whatsapp) | Social Media official | twitter : @mario_devan | FB page : https://www.facebook.com/mariodevanblog | Instagram : mariodevan
This entry was posted in Marketing, Motor and tagged , , . Bookmark the permalink.

98 Responses to Kesalahan Fatal Yamaha “ini”, bikin market share terjerembab!

  1. Kobayogas says:

    opininya enak dibaca nih mar, josss. Tapi bukankah mereka akan fight back di tahun 2017 nanti? Apalagi mereka sepertinya sudah menemukan rumus jitu dalam bentuk skutik maxi.. nah mungkin di sambungannya nanti Madev akan menyebutkan termasuk kiat yang mungkin harus dilakukan Yamaha dalam menunjang produk produk barunya nanti..

    Yamaha F1ZR Caltex Edition, Mimpi Lama Yang Terwujud

    Like

    • mariodevan says:

      hehe thanks kang, 2012 juga ngomongny fight back lho xixixixi…
      sambunganny…. nantikan… biar penasaran… xixixi

      Like

    • eiscell says:

      fightback apanya??

      justru yamaha distir sama honda buat membuka pasar segmen baru.. maxi skutik yg sebentar lg mateng dan dipanen sama honda

      Like

      • Dalam hal ini setuju.

        H kebanyakan wait n see, saat kompetitornya berusaha membuka market baru (tentunya dgn effort dan biaya yang memiliki kontribusi cukup besar dan membebani), ketika saatnya hampir “panen” tiba…. produk H akan masuk dgn massive.

        H tau akan kekuatannya sendiri dan kelemahan akut yang menempel pada kompetitornya ini.

        Liked by 2 people

        • suyono says:

          Ada yg menarik dari ulasan di atas dan byk benar nya.
          Saya sering ngobrol sama rekan sesama japanese waktu di tokyo,dan berbagai orang di luar sana.
          1.semua orang jap mengakui keahlian yamaha meracik desain,instrumen musik,membuat mobil sport.dgn selera dan cita rasa ymh.orang jap sampai bilang: ymh tdk mungkin mencontek,desainnya nya kadang berbeda/eklusif tapi di jadikan contoh oleh produsen lain menjadi lebih baik.desain kadang nyeleneh dan sesuatu yg baru /pioner.
          Tentang honda:orang jap sendiri bilang,desain/teknologi honda dianggap biasa biasa.bukan pioner tetapi memiliki kemanpuan meracik yg lagi “on ” menjadi lebih baik.produk honda nyaman dan seperti “ordinary” produk.
          Familiar dg keseharian.setiap tingkat pasti ada perubahan.
          Suzuki: mampu membuat mesin bagus/melebihi produsen yg lain.desain asal asalan
          Kawasaki : terkenal nya produksi alat berat,kapal laut….produksi terbatas,riset dan produksi terbatas.mesin cukup bagus,desain lebih maskulin perkasa.

          Bisnis adalah perang….
          Perang harga,fitur,teknologi,strategi.
          Kasus yamaha yg dulu terlena,terlalu PD,tdk mendengar masukan,kurang analisa pasar,minim fitur,teknologi,strategi dan marketing nya yg perlu dibenahi.

          Yg salut dan maaf hebat dari ymh
          Masih tetap eksis dan “on fire ” berhadapan dgn produsen yg sekelas honda.kalau bicara adil …
          Bisnis adalah perang…lawan honda adalah toyota….

          Liked by 2 people

      • Memperlemah musuh tidak harus dengan cara menggempur musuh.
        Kadang cara terbaik adalah membiarkan tenaga dan fokus musuh terkuras berusaha mencari jalan menyelamatkan diri. Begitu mereka merasa menemukannya, mereka akan habis habisan disana…. Dan disaat mereka sudah terbuai oleh bayangan keberhasilan, inilah saat paling tepat untuk memasuki medan perang.

        Mentalitas musuh dalam kondisi overconfidence.
        Sisa sisa tenaga musuh sudah keropos, sudah banyak dihabiskan pada fase dan proses sebelumnya… research, rnd, buka pasar, marcom yg isinya edukasi market, pembelajaran, dan biaya terbesar pada trial n error (pada kondisi terjepit biasanya makin panic action yg pada akhirnya menjurus melakukan kebijakan dan langkah trial n error).
        Pasar mulai matang, sebagian besar biaya dan fokus cukup dialokasikan pada pengembangan produk baru yang memenuhi keinginan mass market untuk meraih positioning terbaik. (Note: biasanya H cenderung pakai 2 siklus, sy pribadi menilai 1 siklus akan jauh lebih baik jika plan dan keakurasian dalam membaca customer insight dan minat market memiliki kemampuan yang superior.)
        Proses menciptakan kondisi ini, dan membuat musuh terkepung / terdesak dengan tidak penuh, adalah kondisi yang sangat menguntungkan pihak kita. Biarkan musuh mencari jalan keluar dan berkreatifitas dengan sepenuhnya untuk menyelamatkan hidupnya, biarkan mereka berdaya upaya membayar biaya ini alih alih kita sendiri yang harus membayar ongkos ini. Dengan begitu musuh akan menjadi lemah dengan sendirinya dan kita diuntungkan dgn menghemat di spektrum biaya ini. Alokasi biaya bisa dibuat saat kita nantinya melakukan serangan masive saat “merebut” hasil karya mereka.
        5…..masih ada beberapa hal lain…kalau mau kontak langsung aja secara pribadi kita bisa diskusikan nyantai di cafe atau apalah. Nanti kalau kebanyakan nulis di kolom komentar dan jadi panjang jadi sungkan sama penulis artikel…wk k k k

        Liked by 3 people

        • Aladin says:

          Wew , pakarnya datang…

          Nice comment om @wiyanto sudjono 😀

          Like

        • SAS says:

          Wah tadi kelewatan baca…

          Best Comment !

          Ternyata inilah salah satu strategi ampuh dari Honda.

          Like

        • fandiartz says:

          Kalau pakarnya yang nulis, walo di kolom komentar, emang luar biasa banget isinya…

          Like

        • suyono says:

          Masuk akal om….
          Seperti analisa sepeda motor 2017…
          Yamaha all out dgn aerox155,nmax dan xmax250.menyusul nva,r15,r25
          Ditambah suzuki gsr/gsx dan menyusul kawasaki sport 150.
          Amunisi honda prediksi : scoopy 12 ” seperti yamaha vino 50 cc yg beredar di tokyo,pcx lokal dan bimbang dlm segmen forza.mereka mengalihkan ke segmen touring dan cafe racer.
          Karena honda sudah all out facelift dan sibuk “mapping market “agar berjalan sebagai mana mestinya”….
          Byk produk,byk resiko,byk tantangan dan revenu..
          Kelahiran produk matik dulu dgn isu yg sudah terangkum di tulisan admin.kelahiran sport batangan sesi ke 3 dgn isu kejenuhan suatu produk dan isu recal produk.
          Itu kelemahan yg harus di benahi.
          Ibarat tertusuk duri ikan akan lebih familiar di banding sama tulang ayam.

          Mungkin lebih cocok menggunakan pepatah pemain baseball ” semua ini belum berakhir sampai semuanya benar benar berakhir “…

          Like

    • M16 says:

      Kalua mind-setnya seperti ini?
      Buat apa gue telorin produk bagus, murah, fitur banyak, toh akhirnya ‘dicontek’ juga?

      Like

  2. Azr89 says:

    Mayoritas produk skutik nya juga kurang cocok buat jalanan di indonesia.. Tumpakan’e atos..

    Like

  3. Arale says:

    Salahnya…tidak ada iklan komeng lagi, kalah sama iklan partai

    Like

  4. Subaru says:

    Tiap tahun temanya fight back tapi gagal maning..kuku honda udah jauh lebih dalam masuknya

    Like

  5. Tera says:

    Tuh dengerin para petinggi YIMM, jgn cm subsidi aja jgn cm pasang harga nempel kompetitor..ayo donk ubah mindset kami ttg produk tetangga seperti yg anda lakukan terhadap mio dan jupiter

    Like

  6. IndoRide.com says:

    mantap opininya,semoga didengarkan,biar motorku banyak temennya hihi

    Ini Dia Honda CBR250RR Second Pertama DI DUNIA! Punya Siapa Nih Ya??

    Like

  7. chibiyabi says:

    cari profit ya ga salah, perusahaan pasti punya standar profit or margin, klo awal awal buat ngegedor dia ngurangin profit/margin ya wajar, tapi suatu saat harus kembali ke standar profit dia, salahnya yamaha itu ketika produk dia sudah booming, sudah diterima pasar, nama baiknya terangkat, mustinya naik level dia, bikin produk dengan value tinggi tapi juga masuk ke standar normal profit mereka, alias masuk ke level baru di harga jual biar bisa secara terus menerus ngembangin produk baru dan perusahaan dapat keuntungan yang maksmal, ini yang dilakukan AHM sekarang, disaat mbit udah merajalela, booming, dia bikin segmen premium yang secara pricing tinggi, liat aja vario, mungkin ini motor ngasih profit per produk yang paling gede diantara produk lainnya, mbit main di volume akhirnya secara volume pun si vario gede juga. tanpa standar profit mana bisa perusahaan modalin R n D bikin produk baru dengan value tinggi, yang ada yamaha dan segala kebebalannya ga bisa buat memperbaiki masalah laten di produk produknya, contohnya velg geal geol dll

    Like

    • mariodevan says:

      betul bnget…. krn angka pnjualan trus naik trlalu pede… g bisa mengukur dan menyeimbangkan, bahwa mreka juga prlu riset untuk next generasi…. istilah awamny kbnyakan ambil untungny, isu yg beredar sih buat invest ke india dan vietnam…. lalu memperbanyk produksi dng bngun plant& jringan biar mndekti honda, lupa bahwa produk itu sndiri darahny perusahaan…

      Like

  8. Aldy says:

    Yamaha terlalu kekeh dengan dna sport mereka apa” dipakein dna sport sampe” matic” utk komuter aja harus ber DNA sport sama motor skrg yg lagi booming nmax jg harus ber DNA sport harusnya nilai jual maxiscoot adl kenyaman diatas segalanya… coba lah sekali” buat positioning produk sesuai genre produknya dan marketnya… Masyarakat udh cerdas apa yg mereka butuhkan dan sukai dr merek manapun selama mereknya jelas pasti mereka akan beli…

    Like

  9. blade-in says:

    Pertama, Evolusi desain matic YIMM setiap varian gak jelas. Terkesan suka-suka desainernya. Gak ada filosofi dan ciri khas yang ditonjolkan. Contohnya perubahan Mio Sporty ke Mio J. Waktu spyshoot Mio J nongol di warung Taufik, saya komentari: “Mending batalin kalo desainnya kayak gitu. Pertahanin Mio Sporty jauh lebih menjual ketimbang maksain jualan Mio-J.” Hasilnya? Mio J Nyungsep. Setahun ganti wajah jadi Mio GT. Xeon 125 edisi pertama yang desainnya udah bagus, mukanya dirusak pada Xeon RC. Begitu juga dengan Mio Soul. Saat desain Mio Soul GT relatif sudah diterima (meski masih kalah bagus dg Mio Soul Perdana), tinggal bagusin bagian buntutnya….. eeehhh kemudian muka SoulGT diobrak-abrik jadi kayak robot di Soul GT125. Jualan pun jeblog lagi. Kedua, marketing dan promosi yang loyo di tangan Pak Masykur. Kesimpulannya, DESAIN dan MARKETING/PROMOSI yang dulu menjadi kekuatan Yamaha kini justru menjadi titik lemahnya !!!

    Like

    • mariodevan says:

      uda bnyak yg lompat di divisi marketingny pak paulus, eko prabowo….dll…. sperti yg saya tulis bnyak SDM jawara yg akhirnya pergi

      Like

    • suyono says:

      Tumben blade in nonggol tanpa marqopet..

      Like

    • suyono says:

      Betul ..byk yg blunder dgn desain dan filosofi atau teknologi.
      Silihkan r&d desain sesuai analisa in/ex.ada kesinambungan produk akan lebih baik.seperti mij dan mio gt versus mio m3 sebagian konsumen masih pilih mio j dan mio gt.kasus desain jup mx135 yg serasi,desain yg melalui berbagai tahapan regenerasi langsung di suntik mati….kenapa tdk di jadikan moment penjualan antara 135 dan mx king…sepertinya tdk pd.kasus akan terulang jika harga aerox 155 dan nmax abs kurang penempatan karena kelebihan fitur dan fitur eksiting.salah posisi bisa makan market sendiri…

      Like

  10. Wah rasae 2 alinea terakhir itu kok kata kata saya ya…he he he

    Like

  11. andhi_125 says:

    hmm….profit taking

    Like

    • Profit taking itu harus dalam bisnis loh. Hanya dalam beberapa hal harus melihat faktor – fakt…………………………….

      ……
      ……………………………….
      ……………….
      ……….
      ……………..

      ..

      ………

      Like

  12. ockta says:

    yamaha kurang fokus dalam meriset produk mereka, bisa dilihat dari produk mereka banyak yang sebenarnya bagus, menjadi produk basi ketika honda mulai mengeluarkan produk tandingan. saat ini mereka harus mencari pakem desain dulu karena banyak produk mereka menjadi kehilangan dna ketika refresh major update.

    Like

  13. goezman says:

    gak tau ada hubungannya ama profit taking atau nggak.
    yg ane alamin di motor RX-King ’04 punya adik itu ada penurunan kualitas mesin (blok silinder). liner gampang baret, trus oblak dikit (katanya yang dulu nggak). pake beberapa bulan baret, oversize. pake lagi baret lagi oversize lagi. lama2 capek, jual deh.
    klo matiknya yang ane rasain (punyanya xeon 2011 ama xride 2015). xeon masih mending lah cuma suspensi “sporty” doang. yg xride itu klo lagi stasioner setangnya geter, terus baca2 di group nmax beberapa kali nemu kasus gitu juga.
    bayangin klo cewe yang pake, setang geter itu masalah besar lho. jadi cepet pegel, gak nyaman. klo cowo sih fine2 aja mungkin. ya klo masalah kecil gini aja gak dianggap masalah ya gak bakal laku keras motor2nya.
    holywood aja trennya sekarang tokoh utama (“jagoan”) itu cewe misal film star wars, ghost buster. kenapa, karena dimasa datang cewe yang (makin) gede pasarnya.
    jadi emang baiknya bikin motor itu disesuain aja, jangan apa2 sporty padahal buat dipake kepasar.
    btw semua motor diatas itu rem nya mantap, makanya aneh juga baca di group R25 ada yang ngeluh remnya “kopong”. padahal rem mantap itu ciri khas yamaha.

    Like

  14. kepriweee says:

    udah enak maticnya lincah, cocok buat sruntulan
    cuman kerassnya bikin glodakan, wakaka

    Like

  15. nganu ngini says:

    kalau pandangan saya Y justru inovasi dengen menelurkan produk2 unik, bila market sdh terbentuk baru H dtng dgn modal ATM (Amati Tiru Modifikasi) dan ga lama remuknya Y. jadi tanpa Y H jg tdk bs segede skrng.

    Like

  16. robotic_munky says:

    ga ada yang salah sama yamaha, smua produknya bagus (katanya), promosinya juga bagus (katanya).

    yang salah pembeli di indonesia yang bodoh-bodoh (katanya), ada produk yang jelas-jelas value (katanya), malah belinya produk yang jelas-jelas gak value (katanya).

    Like

  17. Revtex says:

    Dan masalahnya lagi, generasi alpha YIMM sekarang disetir sama orang kkayak triatmani dan permanitriaz(baca:kutu dan kupret). Para die hard YIMM tapi malah bikin YIMM die, lhoh😨

    Like

    • mariodevan says:

      hehehe itu kan g kerja di YIMM… kok bsa nyetir…

      Like

      • Revtex says:

        Yah dilihat aja pak madev,blogger mana yg didenger sama yimm dan dirangkul sama yimm.kayaknya udah jadi rahasia umum juga.saya juga masih seneng lho ya sama produk yamaha,apalagi moge2nya..mocil juga bagus2 kok..cuma gak suka aja sama cara marketingnya dan gak suka sama ultrasnya yimm,bahkan sekalipun ahm udah keluarin produk bagus macam cbr250rr yang notabene beda banget sama produk yang lain yang udah senior seakan gak mau ngakui bagusnya produk ahm dan masih berusaha melakukan penggiringan opini,itu juga ngakunya dia netral.Yang pasti harusnya yimm segera mencari gimana supaya orang kembali beli motor yamaha dan tidak mikir2 beli yamaha karena ultrasnya yang gak ngutek nek menggiringg opini.

        Like

  18. Aladin says:

    aseeemmmm
    anti klimaks ane bacanya :mrgreen:

    Like

  19. Rencon says:

    H ngejaga banget volume makernya , Beat , Vario, Scoopy, scoopy yg masih indent ngular aja langsung di update ring 12 , makanya volume makernya tetep aman

    Like

  20. cekuash says:

    Orang kebanyakan beli matic itu buat nyaman, ini pake umbul2 motogp mulu. Emak2 kepasar ga butuh teknologi motogp yg penting nyaman.

    Like

  21. DNFmagz says:

    Yimm kurang responsif, dan mereka salah ambil sumber profit, seharusnya ambil untung besar d matic, bukan malah memeras segmen sport yg kecil

    Like

    • mariodevan says:

      ya salah ambil langkah, dipost yg g tepat..

      Like

      • Bond says:

        Meskipun jualan honda banyak tapi nasib ownernya dealer honda tidak happy juga. Karena mereka digerojog barang terus dan ratio stok nya tinggi sehingga terjadi price war.

        Menurut saya Januari 2017 yamaha siap fighback lagi karena yamaha dan honda sudah sama sama pakai peraturan ojk. Rate dan bonus dealer dibatasi oleh ojk. Sehingga harga honda dan yamaha bisa seimbang lagi.

        Tahun 2016 bulan agustus yamaha sudah belajar pakai cara ojk dan angsurannya jadi mahal sekali sehingga yamaha semakin ketinggalan penjualannya

        Like

        • mariodevan says:

          y msh lbh happy dri owner dealer Y lah hehehe…

          yup 2017 perang terbuka jilid dua bakalan terjadi, bnyak bnget mtor baru yamaha….

          Like

          • Mariodevan rumah.com says:

            Semoga gak php lg..ntar ujung2nya klutik lipstic again mesin tetep gak da inovasi…iiih jengkel jengkel jengkel diolok2 fbh muluh

            Like

        • Revtex says:

          Lha kalok owner dealer h aja pusing gimana pusingnya owner dealer y yang maap maap ni ya produknya laku sedikit?? Jangan ngeles export banyak, emang owner dealer y dapet bagian gitu kalo exportnya banyak?
          Pokonya harus ada revolusi di manajemen yimm.

          Like

          • andri says:

            sebenarnya jumlah ekspor YIMM tidak sebanyak yg selama ini digembar-gemborkan fansboy-nya.
            menurut Tmcbloh. YIMM mengekspor sekitar 149.296 unit motor selama tahun 2016.
            angka yg sangat jauh bila dibandingkan total penjualan motor di dalam negeri yg mencapai 5.493.521 unit.

            Like

        • Aldy says:

          Lebih stress owner dealer Y lha di tempat gw 2 dealer Y pioneer lalu nambah 1 lagi skrg yg survive cuma dua yg 1 udah tutup untungnya skrg udh nambah 1 lg dealer gede yg kemarin gw ambil nmax dealer H pertama ditempat gw cuma 1. 1 nya lg cuma beres skrg dealer H di tempat gw jadi 3 dan semuanya dealer besar cabang dr kabupaten/kota gw… herannya di tempat gw dealer H kalo tutup itu pindah tempat ke yg lebih besar… tp kalo dealer Y ttup jual gedung karena peminat sepi tapi masih ada dealer S yg seumuran sama dealer Y yg tutup msh survive sampe skrg… pdhl sama sepi jg dan jualannya cuma satria aja… semoga yamaha memang benar fight back di 2017 supaya makin banyak pilihan…

          Like

        • suyono says:

          Beda sama salary man di honda/astra yg akhir tahun dapat puluhan x gaji buat bonus…sales nya nya ya segitu…terbalik
          Ibarat mereka memikirkan bisa hidup di bulan sedangkan yg di lapangan gimana bisa hidup dari bulan ke bulan tercukupi.

          Like

  22. bdt says:

    yach ymh bisa fight dgn ahm sampai thn 2010, emang ada faktor lucky juga,
    dimana ymh lagi jaya di moto gp, plus inovasi ymh, plus teknlogi informasi mulai berkembang pesat, plus AHM yg ngorok,

    2011 ymh anggap AHM panik, ternyata tdk,

    sekumpulan org pengalaman di ahm yg mulai sadar, mulai menata kembali strategy sambil bertahan,

    dan berhasil

    Liked by 1 person

  23. Superbralink says:

    Tak nyimak wae lahh..Ora nyandak utekku…he he
    Tur Ora uruzz, motorku shogun og
    Hahaja

    Like

  24. Paijo says:

    Kalo dari segi marketing, kelihatan banget. Semenjak eko prabowo ilang, share nya tambah anjlok bgt. R series kaya ga ada tajinya. R shop pun dilupakan. Tahun kmrn masih mending, share 25% nan. November 2016 bener2 nangis bombai.

    Kalo dari segi produk, bener2 budeg mengenai shock keras pada produk matiknya. Padahal matik kan buat nyantai.
    Di sisi lain, shock pada produk sportnya empuk, malah cenderung amblas. Aneh..

    Design pada r25, aerox 125, jadi salah satu blunder yimm.

    Yg terakhir, kekuatan fif yg susah dilawan

    Like

  25. kurher says:

    artikelnya madev selalu luar biasa. mantapp. lanjutkan karyanya bro madev. sampe merinding baca artikelnya.

    Like

  26. Kuntet says:

    Menurut pengamatan saya
    1. Gw syukurin yimm sekarang begini, biar g semena-mena dealer jualan motor. Tahun /09 dimana mio dan kawan2 dipersusah beli cast dan disuruh kredit. Sampe dongkol sama itu sales.
    2. Mio hancur gara2 tdk didengarnya konsumen tentang shock keras dan downgrade pelek dengan ban yg kecil. Terlebih mio j, kemunduran desain.

    Motor ane
    1. Mio 08_jual
    2. vixion 10
    3. Vario 13

    Like

  27. Supra 2002 ku awet rajet says:

    Kalo mau jujur ya, kerjaan yimm tu sekarang udah ga ribet (kalo gamau dibilang gampang). Tiru produk h yg laris, brani main head 2 head, by fitur dll. Ga usah sok2 maen nambah fitur bisa terbang ato loncat jembatan. Simple but needed.

    Tiru jg gimana ahm maintain duit. jgn maksa motogp, biayain ultah klub aja ga mampu. Loyalitas tu penting dan timbal balik. Masa ultah klub vixion yg dipajang cbr150r, kan ngeri?

    Like

  28. menik says:

    Yamaha id kurasakan kayak gak sepenuh hati menggarap produk baru setiap produk baru ada saja kurang sreg nya, dan title raja sportnya juga gak bisa dipertahankan karena kelamaan wacana doang ,dan juga kayaknya minim mendengarkan keluhan konsumen yah,miris sih lihat market nya yamaha id, saran saja jangan terlalu bnya gembar gembor , kalau gak bisa belajar saja dari kompetitor langsung ,

    Like

  29. SAS says:

    Justru artikel tahun 2011 ini lebih jelas lagi menjelaskan kenapa Yamaha jatuh dan tidak mampu bangkit lagi.

    Yamaha Indonesia akan Kalah Telak tahun ini (2011)

    Luar biasa penulisnya, artikel ini ditulis pada bulan maret 2011, saat market share Yamaha sedang peak peaknya diatas. Bahkan pada bulan april 2011 market share Yamaha masih mampu naik dibanding bulan maret tahun yang sama sehingga sebagian komentator ada yang menghujat dan menantang taruhan dengan bookmark artikel ini.

    Bulan mei 2011 market share Yamaha mulai jatuh perlahan, juni juli agustus prediksi kejatuhan Yamaha mulai terlihat, september oktober november gemparlah market karena market share Yamaha makin meluncur jatuh. Tahun yang sama bulan Des 2011 Market Share Yamaha jatuh ada di titik 29persen. Persis seperti yang sudah diramalkan oleh penulis artikel ini.

    Luar Biasa.

    Membaca lagi artikel diatas seakan membaca live journal kasus studi Havard. Tetapi ini lebih sakti karena diprediksi saat object studi sedang dalam kondisi terbaik dan bertolak belakang dengan prediksi.

    Apakah semacam tulisan dari masa depan ataukah kutukan….
    Sangat mengerikan.

    Like

  30. andre says:

    Akhir-akhir ini YIMM sering merilis produk yang “suka-suka gue”, bukan berdasarkan keinginan market

    Like

  31. Pingback: Kesalahan Fatal Yamaha “ini”, bikin market share terjerembab! (Part 2) | mario devan Blog's

  32. Boncel66 says:

    Dari Sisi marketing & produk semua analisanya. Coba sekali2 tanya ke owner dealer apa yg terjadi. Yimm nggak pernah dengar suara owner dealer secara langsung.
    Dgn kekuatan financial Astra sudah bukan urusannya Yimm yg turun tangan. modal Yimm nggak cukup.
    Yg Paling Penting :
    1. Dealer HARUS PROFIT. Bila Dealer rugi siapa yg mau fight buat Yamaha !!! Strategi ADU DOMBA Yimm ke Dealerx2 Yamaha yg buat hancur dealerx2.
    2. Kualitas Part Yamaha skrg menurun jauh.
    3. Yimm nggak mampu lihat masalah produk selama tidak mau mendengar suara dealer. Data yg masuk ke Yimm salah maka hasil analisa Yimm juga salah.

    Like

  33. sepertinya di tahun depan ada pertarungan sengit antara kedua pabrikan motor ini kang… . . Kita lihat tanggal mainnya aja apakah yamaha bisa bangkit atau malah ndelosor

    Like

  34. hati says:

    ganti itu tag line-nya “yamaha semakin di depan” jadi “yamaha semakin di hati” inggrisnya “in heart yamaha”

    Like

  35. Pingback: Strategi Honda ini bikin kompetitor susah berkembang!! | mario devan Blog's

  36. Pingback: Data dan analisa Penjualan sepeda motor 2005/2006, Awal kematian Suzuki! (Part 2) | mario devan Blog's

  37. Pingback: Data dan analisa Penjualan sepeda motor 2005/2006, Awal kematian Suzuki! (Part 2) | mario devan Blog's

Coment gratis :D