Finally, Yamaha Fazzio Blue Core Mengaspal di Jatim!

PT. Surya Timur Sakti Jatim (Yamaha STSJ) selaku main dealer motor Yamaha Jatim secara resmi meluncurkan Yamaha Fazzio Blue Core Hybrid melalui konferensi pers yang diadakan pada hari Sabtu (12/2/22) di Excelso HR. Muhammad. Terobosan terbaru Yamaha ini sekaligus mengawali jajaran produk di kategori terbaru dari segmen Classy Yamaha.

Rifany Widjaja selaku Deputy Director Sales & Marketing Yamaha STSJ menyampaikan bahwa Yamaha Fazzio Blue Core Hybrid menjadi pendukung untuk perubahan kebutuhan dan gaya hidup anak muda masa kini.

“Yamaha Fazzio ini mendukung lifestyle setiap pengendaranya untuk tampil lebih unggul melalui desain gaya yang unik serta konsepnya yang cerdas dan yang paling penting adalah stylish dan semakin berkelas,” ujar Rifany Widjaja, di acara peluncuran Yamaha Fazzio Blue Core Hybrid.

Yamaha Fazzio Blue Core Hybrid menjadi motor yang diadaptasi pertama kali dengan fitur dan teknologi modern melalui mesin Blue Core Hybrid untuk mendukung performa saat berkendara. Teknologi ini menggunakan dua sumber tenaga yang saling bersinergi yaitu tenaga mesin dan  Electric Power Assist Start yang menciptakan akselerasi awal lebih bertenaga dan halus. Dilengkapi dengan fitur One Push Start yang membuat mesin cepat menyala dengan sekali sentuhan dan Stop Start System yang berfungsi untuk mematikan motor secara otomatis ketika motor tidak digunakan.

Seiring dengan tingginya kebutuhan anak muda akan penggunaan Smartphone, fitur Y-Connect yang dapat menghubungkan motor dengan smartphone telah disematkan dalam produk yamaha keluaran terbaru ini. Aplikasi Y-Connect membantu memudahkan pengendaranya untuk mendapatkan notifikasi pesan, telepon, lokasi parkir, rekomendasi perawatan, hingga monitoring konsumsi bahan bakar pada kendaraan.

Motor dengan kapasitas 125 CC ini memiliki keunggulan lainnya, seperti Electric Power Socket yang berfungsi untuk mengisi daya pada gadget sehingga selalu terkoneksi. Spacious Lidded dan Open Pocket yang berguna untuk menyimpan barang bawaan pengendara dengan pilihan penyimpanan tertutup dan terbuka. Dilengkapi dengan Double Hook Carabiner sehingga lebih praktis dan tentunya barang bawaan semakin aman. Didukung dengan kapasitas tangki 5,1 L dan kapasitas bagasi 17,8 L terbesar di kelasnya sehingga semakin praktis.

Untuk mendukung anak muda dalam berekspresi, motor dengan tampilan stylish ini hadir dengan full digital speedometer dan desain LED yang unik untuk headlight. Sehingga pengendara tampil semakin percaya diri dan berkelas. Penggunaan Smart Key System atau sistem kunci canggih tanpa anak kunci (keyless) dan fitur Answer Back System telah diterapkan pada motor matic kategori classy ini.

Hadir dengan dua kategori dengan tampilan warna yang berbeda, FAZZIO LUX hadir dengan warna Matte Black dan Prestige Silver yang menjadi representasi warna elegan dan gaya hidup modern. FAZZIO NEO dengan menyesuaikan karakter anak muda masa kini, hadir dengan pilihan warna Cyan, Red, Beige, dan Black.

Yamaha Fazzio Blue Core Hybrid Lux dipasarkan dengan harga OTR Surabaya Rp 23.770.000, sedangkan seri Neo dipasarkan dengan harga OTR Surabaya Rp 23.470.000.

Untuk informasi lebih lanjut dapat mengunjungi website www.yamaha-stsj.com atau melalui instagram resmi @Yamahafriends.

 

This entry was posted in Motor, motor baru and tagged , , , , , , , , , , , . Bookmark the permalink.

41 Responses to Finally, Yamaha Fazzio Blue Core Mengaspal di Jatim!

  1. Naruto says:

    Apakau fino bakal naik kasta dengan mesin lexy dan model seperti saluto ?? Soalnya Yamaha bikin “Classy yamaha” gak mungkin untuk 1 produk saja kan ??

    Like

  2. gagasan pokok says:

    Semakin boomingnya produk ini semakin banyak pula yg menyerang dengan kampanye hitam. Liat reviuw di youtube mulai banyak yg menjatuhkan si fazzio. Tentu saja mereka melakukanya gak gratis alias ada yg bayar.

    Like

  3. Nano says:

    Banyak dealer yang upping price gara2 fazzio laris. Penyakit marketing yamaha kumat lagi.

    Like

    • bronpit says:

      Tolong langsung telfon Pak Abidin saja nggih… Sertakan bukti transaksinya, nama sales yang melakukan upping price dari harga normal dan Dealer Yamaha Daerah mana yg melakukan aksi upping price tersebut.

      Bisa langsung dikirim berupa surel berbentuk PDF. Terima kasih

      Like

  4. Khairul says:

    Bronpit, setelah fazzio motor apalagi nih yg akan di launching yimm ?

    Like

  5. Race mania says:

    Kelakuan blogger envelope semakin menjadi jadi
    Mulai cari cari sekutu. N jadikan konten reviewer lain sebagai bahan bakar untuk membakar jagat blogsphere.

    Like

    • pengen lexi says:

      la iya sampek segitunya….padahal mana mungkin itu v160 bisa kalah scr penjualan dr a155……atau ada tanda2 kalah? hingga begitu kelakuanya?! dengan alasan “sisi sebelah” secara ekstrim ngata2i serta denial?

      la kok malah ikut2an hahahahaha

      Like

    • Sahabat says:

      Judulnya aja ada kata2 SEKEBON.. Kalimatnya selalu menyudutkan fans yamaha dan selalu membela fans sebelah.. Tambah nyebelin aja tuh orang.. Belum pendukungnya wuiiiiihh bombardir bacotannya..

      Like

      • gagasan pokok says:

        Udahlah bang biarin saja.. Toh karma itu selalu ada.. Hari ini dia bisa sesuka hati belum tentu besok atu lusa atau seterusnya bisa seperti itu.. LAgian yg percaya sama blog itu sekarang cuma fans sayap patah saja.

        Like

    • gagasan pokok says:

      Doakan saja semoga dia berumur panjang dan bisa bertobat

      Like

    • Jos says:

      Wajarlah memang mata pencarian dapatnya dari saya, jadi kalau ulasannya berat sebelah yah bisa dimaklumi karena harus menjaga baik nama majikannya.

      Like

    • mariodevan says:

      ini bahas apa sih? kok jadi ramai disini hahahaha

      Like

  6. A Linee says:

    Lebih parah lagi otaknya ga waras….
    Engine Aerox lahir 2016 vs engine Vario 160 lahir 2022….. engine Aerox lahir 6 THN yg lalu….wajar lah kl kalah

    Like

    • gagasan pokok says:

      Engin aerox tinggal di setting seperti r15 v4 kan secara basic sama. Terus aerox v3 kasih cakram belakang dan monosok.. Vario menangis kalo ini terjadi

      Like

    • bronpit says:

      Klau mau disamakan bisa juga. Dijadikan 157cc kan. Vario kan menang atasan karena roller berat dan diameter piston 60mm serta kompressi sudah 12.0:1

      Ban pun berat Aerox Juga sih. Bukan bela salah satunya, faktanya gitu.

      Klau mau adu drag full spek bisa diadu… Racikan mesin yamaha itu gmpang ditunning. Kompressi Aerox 155 cuman berapa sih. 11.6:1 kan. Itu aja sih mesin lama vs Mesin Baru y wajar.

      Like

      • AS says:

        Bro bronpit jadi mxking 155 memang ga bakalan masuk Indonesia ya? Duh padahal udah lama banget ditungguin, serius mau beli, mau ganti njmx ku dg itu

        Like

        • bronpit says:

          Survey nya kebanyakan gk puas sama model tampilannya. Padahal mesinnya bringas. Hehe

          Like

          • pengen lexi says:

            la kalo suver force 155 1.0 buat jadi new lexi 125 gimana bro pit? pasti jozz

            Like

          • Yoyoy says:

            @bronpit,,, knp ga MX King model skr, pake mesin yg baru.. Joss pasti om..
            Btw Lexy, FreeGo kapan facelift nih.

            Like

          • Tony says:

            modelnya blunder sih terutama pada area depan, menjadi lebih elegan dan beraura Vario Techno/150 old, lalu bagian bodi samping menurut ane juga blunder karena tidak dibikin lurus malah dibikin bertingkat ala jok motor sport fairing, terlalu dipaksakan, kemudian tail lamp desainnya jelek, tidak ada yg mampu mengalahkan keseksian dan kecantikan tail lamp MX King V1 dan V2, tapi dari samping tengah yg V3 ini terlihat lebih padet dan kekar sih, hanya ya desain bodi bertingkatnya itu yg ngeganggu.

            untuk sektor mesin, saya tidak tau gimana alasan insinyur yamaha ini mesin yg dituning berperforma tinggi kok malah dikasih stang piston yg lebih pendek di 99mm (sebelumnya 100mm) yg mana bikin rasio kruk as jadi makin rendah gesekan piston ke liner makin besar karna sudut engkol jadi lebih besar, tapi RPM puncak dibikin lebih tinggi lagi, gimana ini maksud insinyur yamaha, seharusnya logikanya jika mesin dirancang performa tinggi rpm tinggi itu beban beban gesek lebih diperingan lha ini malah dibikin seperti motor kuli buat angkut karung beras!

            Like

      • pengen lexi says:

        gak masalah sih, tinggal jadiin full spek mmg…..scr desain tetep jozz aerox (apalagi yg versi awal)

        Like

    • Tony says:

      faktor mesin overborenya itu lho mzbro yg jadi pembedanya, sampeyan sudah pernah belum naik motor bermesin overbore (terlepas itu SOHC atau DOHC) ? mesinnya enak ketika sudah menginjak RPM menengah hingga atas, lebih enteng bergasing, apalagi honda memakai roller yg lebih berat, plus racikan CVTnya yg memang sejak awal selalu lebih advance daripada racikan CVT Yamaha, yaudah gak heran kalo tenaga atasnya lebih unggul, ditambah bobot aerox jelas lebih berat, ban lebih gede, bodi lebih gambot bin lebar, jangan lupakan faktor hambatan angin pula, yg bodynya gambot lebar jelas lebih besar hambatan anginnya.

      Like

  7. Allincrot nih says:

    sepertinya mild hybrid akan punya keluarga2 baru nih

    Like

  8. Dave says:

    Berarti ini fix ya bebek gk ada yg baru dari yamaha? 😦

    Like

Coment gratis :D