Tidak dipungkiri pasar Matic semakin bergairah, ditambah lagi dengan hadirnya matic-matic irit dari berbagai pabrikan, baik yang sudah memakai mesin injeksi terbaru ataupun masih menggunakan karburator dengan suntikan teknologi yang mampu membuat konsumsi bahan bakar sangat irit, bahkan sekarang jika dibandingkan dengan tipe bebek, keiritan matic dengan bebek dengan cc yang sama sudah semakin seimbang.

Hal ini membuat penjualan matic semakin meroket, karena dulu lebih borosnya matic dari pada sepeda bebek masih menjadi penghambat orang untuk membeli matic.
Jika pada Januari-April 2011 masih sebesar 1,13 juta unit, tahun ini hanya sekitar 868 ribuan unit (menurut data AISI) penurunan ini tentu sangat besar, dan terjadi pada hampir semua brand.

biar bagaimanapun bebek masih menjadi andalan sebagian masyarakat kita, lalu bagaiman prediksi friends, apakah pasar bebek memang akan benar2 digantikan matic, atau akan tertahan diangka tertentu karena masih memiliki pasar yang fanatik?
Monggo dishare pendapatnya friends
Sumber data aisi http://edorusyanto.wordpress.com
Recent Posts :
- Gojek, Grab, dan Gugurnya Karya Anak Bangsa
- Life In Jakarta, berkunjung ke Toko Buku terbesar di indo dan cafe cozzy di Matraman
- GridOto Award 2024: Yamaha Dominasi Penghargaan dengan Pencapaian Spektakuler
- Yamaha NMAX “TURBO” TechMAX: Bukti Skutik Premium Terbaik di Kelasnya
- Harmoni Klasik dan Modern: Yamaha XSR 155
- Kado Akhir Tahun Istimewa, Yamaha Serahkan NMAX “TURBO” untuk Pemenang Yamaha Day Competition di Bandung
- Yamaha STSJ Gelar Synergy Ride 2024, Perkuat Kolaborasi dengan Komunitas Motor
- Yamaha STSJ: 50 Tahun Berbagi, Menginspirasi Negeri
- Menpora Dito Ariotedjo dan Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo Apresiasi Aldi Satya Mahendra sebagai Juara Dunia Bersama Yamaha Indonesia
- Aldi Satya Mahendra Naik Kelas, Siap Bertempur di World Supersport 2025 Bersama Yamaha

ada waktunya bebek naik,..ada waktunya metik yg naik,..dan ada waktunya jg masing2 akan turun 😀
LikeLike
semua indah pada waktunya halah wkwkwk
LikeLike