Diartikel sebelumnya madev sudah share mengenai Pabrikan Yamaha yang sudah mengaplikasikan peraturan OJK, untuk membatasi diskon bagi pembelian kendaraan bermotor! Tujuan OJK sebenarnya baik, agar lembaga keuangan serta dealer dan pabrikan mampu bersaing dengan sehat, dan iklim usaha bisa terbangun.
Diartikel tersebut sangat seru komentar-komentarnya, jadi sayang kalo tidak madev angkat lagi menjadi artikel, mumpung masih HOT, karena tidak ada blog lain yang bahas soal ini!! hehehe

Di musim MotoGP 2016 ini, kita melihat berbagai macam anomali yang terjadi, balapan menjadi sangat sulit diprediksi, yang biasanya naik podium 4L, loe lagi loe lagi, kalo gak Yamaha ya Honda, kalo gak Marques ya Lorenzo atau ROssi dan pedrosa, yang lain-nya?? cukup jadi dayang-dayang dibelakang para Aliens!!
Dorna pun putar otak karena hal ini tidak baik bagi bisnis, pertarungan tidak seimbang, muncullah berbagai macam regulasi, mulai dari pembatasan mesin, sampai yang paling berpengaruh adalah menyamakan semua ECU menjadi satu brand, serta penggunaan ban baru, sehingga hal ini membuat hampir semua motor menjadi setara, tidak lagi terlalu superior seperti jaman dulu!

sumber gambar : suzuki-racing
Hasilnya, Suzuki yang puasa gelar belasan tahun mampu podium, Ducati mampu beberapa kali podium, dan team satelit pun yang harusnya diatas kertas tidak punya kemampuan finansial besar, mampu menjadi Juara!!
Nah inilah yang diharapkan nantinya oleh pabrikan seperti Yamaha, OJK bertindak selayaknya Dorna, agar azas keadilan bisa terjadi, Pembatasan DP minimum sudah dilakukan, pengaturan diskon Asuransi kendaraan bermotor sudah diatur, dan nantinya yanng paling krusial adalah pembatasan diskon untuk pembelian kendaraan bermotor! yang akan segera dilakukan, kalo sudah terjadi seperti ini diharapkan jalannya pertarungan bisa setara, pabrikan kecil akan mampu bersaing dengan pabrikan besar, tidak perlu berdarah-darah karena kalah diskon, dan dealer bisa menjadi lebih sehat secara keuangan, efek jeleknya sih konsumen yang terbiasa nawar motor kayak nawar di pasar akan kaget hehehe…. tapi pabrikan tentu akan bermain di ranah lain selain pemberian diskon berupa cashback, mungkin free ganti oli dan service yang diperpanjang, hadiah langsung pembelian, dan lain-lain….
gimana menurut friends kalo peraturan OJK ini jadi diberlakukan secara efektif…
Monggo share komentarnya.
- Gojek, Grab, dan Gugurnya Karya Anak Bangsa
- Life In Jakarta, berkunjung ke Toko Buku terbesar di indo dan cafe cozzy di Matraman
- GridOto Award 2024: Yamaha Dominasi Penghargaan dengan Pencapaian Spektakuler
- Yamaha NMAX “TURBO” TechMAX: Bukti Skutik Premium Terbaik di Kelasnya
- Harmoni Klasik dan Modern: Yamaha XSR 155
- Kado Akhir Tahun Istimewa, Yamaha Serahkan NMAX “TURBO” untuk Pemenang Yamaha Day Competition di Bandung
- Yamaha STSJ Gelar Synergy Ride 2024, Perkuat Kolaborasi dengan Komunitas Motor
- Yamaha STSJ: 50 Tahun Berbagi, Menginspirasi Negeri
- Menpora Dito Ariotedjo dan Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo Apresiasi Aldi Satya Mahendra sebagai Juara Dunia Bersama Yamaha Indonesia
- Aldi Satya Mahendra Naik Kelas, Siap Bertempur di World Supersport 2025 Bersama Yamaha
- Promo Akhir Bulan Yamaha STSJ: Diskon Besar, Hadiah Eksklusif, dan Motor Impian Jadi Lebih Dekat
- Fazzio Hybrid Ajak Gen Z Tampil Lebih Skena dan Auto Worth It di Fazzio Day!
- Semakin Di Depan: XMAX Connected Terbaru Hadir dengan Sentuhan Sporty dan Warna Elegan
- Yamaha Meluncurkan Varian dan Warna Terbaru Fazzio Hybrid Series, Skutik Favorit Gen Z yang Auto Worth It
- Journalist Max Community (JMC) Touring Lagi & Meriahkan Gelaran MAXi Yamaha Day Bandung 2024
- Apresiasi Para Pengguna MAXi, Yamaha Ajak Konsumen Touring Spesial ke Karimunjawa
- Upgrade Motormu dengan Paket Hemat Yamaha, Dijamin Nggak Nyesel!
- Kolaborasi Unik: Yamaha dan Peau Jeune Hadirkan Paket Lengkap untuk Gaya Hidup Modern
- NMAX Tour Boemi Nusantara: Jelajahi Wisata Sejarah Kota Bengkulu Hingga Wisata Kuliner di Kota Tertua di Indonesia
- MERDEKA Bareng Yamaha: Raih GEAR 125 dan Nikmati Kebebasanmu!





peraturan dibuat buat dilanggar..ehh hi hi
LikeLike
bagus juga… asal gak ada lobi2
LikeLike
Bagus juga kang, setuja lah
LikeLike
susah ngawasinya…
Transportasi massal masih jauh dari harapan: http://wp.me/p7LBn5-20c
LikeLike
OTR nya yg dibanting
LikeLike
aturan yg ada nantinya tetap lemah….
klo pun gk ada diskon klopun gk ada cashback…
deler kasih reward berupa point maupun barang maka gugur sudah peraturan itu . . nanti dijalan iklannya beli motor gratis TV atau smartphone
LikeLike
Yg minta dp murah kan konsumen.
Kalo skrg ini, memang honda dan kawasaki yg ngasih diskon kalo beli cash. Itupun di bbrp dealer kita harus nanya ada diskon nggak?
Kalo nggak nanya ya sales diam aja. Hihihi.
Ada juga sistem potong angsuran. Misalnya 35 bln jd 28 bln, yg sebenarnya ya diskon juga.
Cuma yg jadi masalahkan sebenarnya menghindari npl.
Kalo itu sih tergantung surveyornya. Yg terjadi malah orangnya leasing yg bikinkan keterangan penghasilan. Jadinya masih susah deh.
Mestinya jg org sadar dirilah akan kemampuan masing-masing.
LikeLike
Kurang bro karena motor sekarang uda bergeser dari kebutuhan secondary menjadi primer, dan pabrikan tahu benar soal itu maka nya ga heran gimmick terjangkau itu didengungkan. Toh kalo soal kredit macet itu sebenarnya ga tanggung jawab pabrikan,sudah dilempar resiko ke leasing. Paling brand
LikeLike
mas spg nya namanya siapa itu..
LikeLike
Halo mbah lama tak jumpa hehe
LikeLike
I hate this
LikeLike