Review Honda beat Pop jalan-jalan sampe ke Tugu Pahlawan

Halo friends, seperti artikel sebelumnya, madev mendapatkan kesempatan untuk test ride Honda Beat Pop, Motor matic dengan penjualan terbesar di Indonesia!bahkan gabungan seluruh penjualan matic kompetitor tidak akan ada apa-apanya dengan penjualan Honda beat hehehe.

Lalu bagaimana sih impresi berkendara-nya, apa kekuatan yang dimiliki Honda beat Pop ini sehingga sangat laris manis, setelah mencoba selama kurang lebih seminggu, madev akhirnya bisa merasakan berbagai variabel unik yang membuat Honda beat sangat laris manis, nanti madev akan bahas di artikel yang lain, untuk saat ini madev akan meriviuw dulu impresi berkendara harian-nya.

emblem honda beat pop FI, Idling stop, combi brake

Berkendara dengan Honda beat Pop, sangat menyenangkan karena bentuk-nya yang mungil, ringan, dan lincah!

Madev sempat melakukan riding jauh, menempuh lebih dari 100km, memutari surabaya untuk merasakan impresi-nya!

Memang Beat diciptakan untuk ukurang postur tubuh orang indonesia, terutama wanita, karena dengan tinggi sekitar 175cm, madev agak “kemeng” kaku di area leher dan pinggang, nyetir-nya terlalu bungkuk mungkn ya, dari situ madev ambil kesimpulan beat pop kurang cocok bagi mereka yang punya tinggi diatas 170cm, yang lebih tinggi dari 170cm cocok memilih Vario, ataupun Nmax.

Desain

Secara desain madev suka pada bagian buritan dan juga warna-warnanya, memang sangat cocok sesuai target market-nya yang menyasar para remaja, dan orang muda, yang agak menggangu hanya fitur Parking brake-nya hanya berupa besi kecil, agak menggangu secara estetika sih menurut madev hehehe.

Desain Honda beat pop secara keseluruhan stripingnya menarik dan fresh, apalagi diendorse JKT48 semakin aku padamu deh hihihihi

Lincah dan Irit

sebagai kendaraan yang diciptakan sebagai komuter sehari-hari, produk ini cukup mampu mengakomodasi segala kebutuhan, pergerakan dan manuver cukup gesit saat madev coba, walau untuk performa seperti ada jedah dari rpm bawah ke atas, tapi saat sudah mencapai rpm atas, tenaga aslinya cukup oke buat mengejar waktu!tapi tetap tidak bisa dibuat untuk mengejar mantan yang pergi dengan pacar barunya #halah… jadi baper wkwkwk

Untuk konsumsi BBMpun sangat irit dipakai dengan gaya alay seperti biasa dengan metode fuel to fuel, madev dapatkan 1 liter pertamax, bisa mencapai 48km, beda banget deh ama si Xeong madev…. hahaaha, gak pernah punya kendaraan irit sih madev!

Silent is perfect!

Inilah salah satu hal yang madev suka dari matic Honda ini, fitur acg starter-nya membuat starter sangat halus, Honda memang sangat pintar melihat pasar indonesia, yang sangat alergi kalo motor-nya ada suara-suara menggangu!sehingga terjadi improve yang sangat baik, dari generasi awal matic-nya!

Berlimpah fitur

Inilah salah satu kelebihan dari matic Honda cukup banyak fitur yang dibenamkan, dan fitur-fitur dari matic premium-nya pun sekarang diberikan ke kelas Low Matic! ini juga salah satu alasan Honda mendongkrak image dari Beat ini!

oke madev berikan kesimpulan berupa plus minus soal Honda Beat Pop ini ya!

Plus

1. irit bahan bakar! (relatif sih tergantung tangan kanan dalam berkendara hehe)
2. Desain dan warna striping yang menarik
3. ACG starter-nya wuss…. nyaris tak terdengar
4. Berlimpah fitur…
5. ada versi ISS-nya, berkesan canggih
6. jok dan shock cukup nyaman.
7. Dipakai boncengan anteng, bentuk jok-nya juga bikin pembonceng nyaman, gak geser-geser kedepan, gak kayak vario atau xeong madev hehe
8. lincah dan ringan, enak buat bermanuver di macet-macet2an
9. fitur combi brake-nya oke juga, membantu bagi para newbie yang suka lupa kalo untuk rem harus bersama-sama antara depan dan belakang, cocok buat pengendara pemula deh.
10. Pake beat pop serasa bonceng nabila dan melody jkt48 wkwkwk
11. ada yang mau nambahin??

Kekurangan

1. Fitur parking brake-nya terlalu minimalis
2. spedometer biasa saja, coba diberi permainan warna lampu biar lebih menarik. kalo bisa ada digital-nya lebih bagus lagi wkwkwk
3. performa biasa saja, mungkin karena madev biasa pake matic cc besar macam xeon dan vario ya, jadi saat pake beat kerasa kebanting hehehe
4. gak cocok bagi mereka yang kutilang (kurus, tinggi langsing)
5. apa lagi ya??monggo yang mau nambahin.

Oke friends demikian review singkat madev soal honda beat pop, nantikan artikel lainnya yang akan membahas dari sisi yang lain soal beat pop ini. yang mau komentar monggo corat-coret di ruang komentar.

• Gojek, Grab, dan Gugurnya Karya Anak Bangsa
• Life In Jakarta, berkunjung ke Toko Buku terbesar di indo dan cafe cozzy di Matraman
• GridOto Award 2024: Yamaha Dominasi Penghargaan dengan Pencapaian Spektakuler
• Yamaha NMAX “TURBO” TechMAX: Bukti Skutik Premium Terbaik di Kelasnya
• Harmoni Klasik dan Modern: Yamaha XSR 155
• Kado Akhir Tahun Istimewa, Yamaha Serahkan NMAX “TURBO” untuk Pemenang Yamaha Day Competition di Bandung
• Yamaha STSJ Gelar Synergy Ride 2024, Perkuat Kolaborasi dengan Komunitas Motor
• Yamaha STSJ: 50 Tahun Berbagi, Menginspirasi Negeri
• Menpora Dito Ariotedjo dan Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo Apresiasi Aldi Satya Mahendra sebagai Juara Dunia Bersama Yamaha Indonesia
• Aldi Satya Mahendra Naik Kelas, Siap Bertempur di World Supersport 2025 Bersama Yamaha
• Promo Akhir Bulan Yamaha STSJ: Diskon Besar, Hadiah Eksklusif, dan Motor Impian Jadi Lebih Dekat
• Fazzio Hybrid Ajak Gen Z Tampil Lebih Skena dan Auto Worth It di Fazzio Day!
• Semakin Di Depan: XMAX Connected Terbaru Hadir dengan Sentuhan Sporty dan Warna Elegan
• Yamaha Meluncurkan Varian dan Warna Terbaru Fazzio Hybrid Series, Skutik Favorit Gen Z yang Auto Worth It
• Journalist Max Community (JMC) Touring Lagi & Meriahkan Gelaran MAXi Yamaha Day Bandung 2024
• Apresiasi Para Pengguna MAXi, Yamaha Ajak Konsumen Touring Spesial ke Karimunjawa
• Upgrade Motormu dengan Paket Hemat Yamaha, Dijamin Nggak Nyesel!
• Kolaborasi Unik: Yamaha dan Peau Jeune Hadirkan Paket Lengkap untuk Gaya Hidup Modern
• NMAX Tour Boemi Nusantara: Jelajahi Wisata Sejarah Kota Bengkulu Hingga Wisata Kuliner di Kota Tertua di Indonesia
• MERDEKA Bareng Yamaha: Raih GEAR 125 dan Nikmati Kebebasanmu!